On dating. Again.

 Tulisan ini akan lebih berupa tumpahan isi kepalaku, tentang kencan paska putus dari hubungan jangka panjang.

Mind you, usiaku baru 25. Masih banyak hal yang belum aku tau perkara dunia dan hidup ini. Terlebih menyoal hubungan anak manusia dibawah payung cinta.

Satu hal yang paling mencolok dari rasa senang terhadap orang lain di fase ini adalah: p e r t a n y a a n. I'm not here to question entah seseorang menyukaiku atau tidak. Meski aku akhirnya belajar untuk lebih terbuka dan membaca intensi, I prefer verbal confirmation. 
"you want me? ok kewl, let's take our time and get to know each other"
"you don't want me? also kewl. but please step away"

Hal ini tentu beralasan.
Dalam fase ini pula, aku sadar bahwa sumber dayaku -waktu dan tenaga- sangat terbatas. Untuk itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. 
Kalau sama-sama suka, ya ayo kenalan.  Kalau ragu-ragu, minggir. Aku -sebagaimana manusia dewasa lainnya- punya tujuan hidup lain juga, disamping asmara. Theferore I don't see myself being down for far too long. Terutama karena perasaan.
Keyword: optimalisasi.

Berangkat dari ketidakberhasilan hubungan sebelumnya, the moment I type this piece of...thing (?), mauku nampaknya semakin jelas. Tentu aku fall in and out of love(s). Tapi kalau ditelaah lebih lanjut, (sialnya) cinta & ragam rasa lainnya, juga bisa hadir karena ada p e r t a n y a a n yang terjawab. Mulai dari kebutuhan atas afeksi, hajat hidup yang pasti, tantangan hingga penantian.

Yes of course aku menanti satu pribadi yang cukup kompeten untuk diajak berbagi hidup. Tapi kalau pun tidak tiba segera, apa merendahkan hakikatku sebagai manusia?
The way I see it, embrace your need & accept yourself. Mistake is just another lesson we should always be grateful for. So that we can learn, be better and have the guidance that lead us to the one.

Cinta bukanlah hal yang menakutkan. Tapi konsekuensi akan perasaan tersebut lah yang kerap menghantui. Then again, loving someone is like giving your heart untuk dipatahkan dan berharap sebaliknya. I supposed that's just how nature work, right? 

So stay objective and live life!

Comments

Popular Posts